Kalori Paru – Paru termasuk salah satu bagian organ dalam dari hewan terutama sapi yang banyak dikonsumsi selain daging. Paru sapi dapat diolah menjadi berbagai jenis masakan yang menggugah selera seperti Paru balado, Paru goreng, dan masih banyak lagi.
Rasanya yang nikmat, gurih, dan sedap jika diolah dengan cara dan bumbu yang benar membuat makanan ini menjadi favorit banyak orang.
Selain itu Paru juga memiliki beberapa kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh jika dikonsumsi tidak berlebihan.
Namun tahukah Anda berapa banyak jumlah kalori yang terdapat pada sajian Paru? Jumlah kalori yang terkandung dalam 1 potong paru goreng adalah 134. Mari kita simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Daftar Kalori Pada Sajian Paru
Di bawah ini dapat kita lihat daftar Informasi tentang kandungan jumlah kalori pada beberapa sajian Paru.
Nama Makanan | Kalori |
Paru sapi | 92 Kalori |
Paru goreng 1 potong | 134 Kalori |
Paru balado | 274 Kalori |
Keripik paru 1 porsi | 488 Kalori |
Paru goreng dengan nasi | 502 Kalori |
Paru balado dengan nasi padang | 642 Kalori |
Keripik paru dengan nasi dan sayur daun singkong | 539 Kalori |
Coto Paru 1 Mangkok | 381 Kalori |
Jumlah Kalori aneka sajian Paru pada tabel di atas berbeda pada masing masing sajiannya. Hal ini tentunya dipengaruhi oleh bahan dan bumbu yang digunakan, serta tambahan kondimen di dalamnya.
Namun tidak hanya pada sajian yang berbeda, pada jenis sajian yang sama pun jumlah kalori bisa sedikit berbeda atau terdapat selisih. Hal tersebut bisa saja disebabkan oleh berbedanya takaran bahan dan bumbu yang digunakan. Yang tentunya juga mempengaruhi kandungan jumlah kalori pada sajian.
Cara Membakar Kalori Paru Sapi
Dibawah ini ada kisaran waktu yang diperlukan oleh sistem metabolisme tubuh memproses 502 kalori menjadi energi berdasarkan aktivitas yang dilakukan.
Aktivitas | Waktu yang Diperlukan |
Bersepeda santai | 105 Menit |
Berjalan | 126 Menit |
Lompat tali | 41 Menit |
Berenang | 58 Menit |
Judo | 58 Menit |
Belanja | 139 Menit |
Basket | 68 Menit |
Dari Informasi tabel di atas dapat kita lihat jika tidak hanya aktivitas olahraga yang mampu membakar kalori melainkan juga aktivitas sehari hari seperti berkebun, berjalan, atau bahkan belanja.
Hal ini karena yang terpenting dari proses pembakaran kalori adalah adanya aktivitas fisik, yang mana semakin besar energi yang dibutuhkan maka akan semakin cepat proses pembakaran kalori berlangsung, dan begitupun sebaliknya.
Sumber Kalori Utama Paru
Sumber kalori utama yang terdapat pada sajian Paru tentunya adalah Paru itu sendiri dengan kandungan protein dan lemak.
Dan satu hal lagi yang harus diperhatikan yaitu kandungan kolesterol pada Paru sapi yang dapat meningkatkan berbagai resiko penyakit berbahaya jika dikonsumsi secara berlebihan.
Tidak hanya itu, sumber kalori utama pada sajian Paru biasanya juga berasal dari bahan utama lainnya yang dipakai seperti minyak sayur, santan, dan sebagainya tergantung pada sajian apa yang dibuat.
Manfaat dan Bahaya Mengonsumsi Paru
Paru sapi merupakan bagian dari jeroan atau organ dalam, yang mana banyak mengandung lemak dan kolesterol yang jumlah konsumsinya harus diperhatikan.
Hal tersebut bukan tanpa alasan karena jika dikonsumsi secara berlebihan jeroan termasuk paru dapat memicu berbagai penyakit berbahaya. Berikut ini merupakan beberapa resiko kesehatan yang dapat terjadi akibat mengonsumsi jeroan, termasuk paru secara berlebihan:
1. Terjadi Penumpukan Vitamin A di Dalam Tubuh
Vitamin A merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun kandungan vitamin A yang cukup tinggi pada jeroan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Hal tersebut dapat mengakibatkan penumpukan vitamin A di dalam tubuh. Menurut National Institute of Health jumlah vitamin A yang boleh dikonsumsi adalah tidak lebih dari 10.000 IU per harinya.
Gangguan kesehatan yang bisa muncul akibat terlalu banyak mengonsumsi vitamin A antara lain adalah sakit kepala, perasaan mual, dan kerusakan hati.
2. Memicu Asam Urat
Jeroan termasuk paru sapi memiliki kandungan purin yang dapat memicu asam urat. Hal ini karena purin dalam sistem metabolisme tubuh diproses menjadi asam urat yang harusnya dikeluarkan melalui urine oleh ginjal.
Namun dengan kadar asam urat yang terlalu tinggi, ginjal tidak dapat mengeluarkannya sehingga menumpuk pada sendi dan menyebabkan rasa nyeri yang begitu hebat.
3. Meningkatkan Kadar Kolesterol Dalam Darah dan Resiko Penyakit Jantung
Karena kandungan lemak dan kolesterol yang cukup tinggi pada paru, mengonsumsinya secara berlebihan dapat menyebabkan kadar kolesterol dalam darah meningkat.
Ditambah kandungan lemak jenuh yang tinggi sehingga berisiko menyebabkan terjadinya sumbatan pada pembuluh darah. Hal ini tentunya dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit jantung,
4. Resiko Infeksi Parasit
Organ hewan beresiko memiliki parasit yang tinggal di dalamnya. Hal ini bisa saja terjadi karena makanan yang ia konsumsi. Dan mengonsumsi jeroan tentunya dapat meningkatkan resiko terkena infeksi parasit tanpa kita ketahui.