Kalori Puding Instan – Pudding instan merupakan pudding kemasan yang dibuat secara praktis dan lebih ekonomis. Pudding biasanya disajikan sebagai makanan penutup yang disukai oleh semua kategori usia.
Terdapat beberapa merk pudding instan yang cukup terkenal di Indonesia, antara lain adalah sebagai berikut:
- Wong Coco
- Promina
- Nutrijel
- Ceres
Pada artikel ini, kami akan membahas seputar kalori dari semua merk pudding instan di atas. Adapun penjelasan lengkapnya adalah sebagai berikut:
Daftar Kalori Pudding Instan
Berikut ini adalah daftar kalori pudding instan semua merk:
Porsi | Produk | Kalori |
120 gram | Wong Coco Puding Mangga | 130 kalori |
120 gram | Wong Coco Pudding Coconut | 100 kalori |
120 gram | Wong Coco Pudding | 130 kalori |
120 gram | Wong Coco Pudding Guava | 130 kalori |
25 gram | Promina Silky Pudding Chocolate | 110 kalori |
25 gram | Promina Silky Pudding Strawberry | 110 kalori |
58 gram | Nutrijel Pudding Susu Mangga | 230 kalori |
52 gram | Nutrijel Pudding Susu Coklat | 210 kalori |
145 gram | Nutrijel Pudding Susu Strawberry | 160 kalori |
70 gram | Ceres Chocolate Pudding | 60 kalori |
Sumber Utama Kalori pada Pudding Instan
Berikut ini adalah sumber utama kalori yang terdapat pada pudding instan:
- Gula
- Krimer
- Susu bubuk
Besaran kalori yang terdapat pada pudding instan adalah sangat ditentukan oleh 3 bahan utama di atas. Sumber kalori paling tinggi disumbang oleh gula.
Pudding instan umumnya memiliki rasa yang manis, rasa manis tersebut berasal dari kandungan gula yang cukup tinggi.
Dengan kandungan gula yang cukup tinggi pada pudding instan, maka sebaiknya anda lebih berhati-hati dalam mengonsumsinya.
Komposisi Pudding Instan
Pada dasarnya bahan yang terkandung pada pudding instan adalah gula, krimer dan susu bubuk, mungkin ada beberapa bahan yang berbeda antar produk, kurang lebihnya mengandung bahan sebagai berikut:
- Gula
- Susu bubuk
- Krimer nabati
- Pewarna makanan
- Bubuk konyaku
Mungkin yang membedakan adalah bahan tambahan yang digunakan seperti perasa, penguat rasa, ataupun bahan lain yang sesuai.
Salah satu contohnya anda bisa melihat pada kemasan pudding instan berikut ini:
Apakah Pudding Instan Bisa Dikonsumsi saat Diet?
Pudding umumnya digunakan sebagai makanan penutup yang disukai oleh semua kalangan usia, tak terkecuali anak-anak dan lansia, karena teksturnya yang kenyal dan rasanya yang khas.
Dalam beberapa produk tertentu biasanya pudding didominasi oleh rasa manis, meskipun tidak semua pudding mengandung kadar gula yang tinggi, ada juga beberapa pudding yang memiliki kandungan serat yang tinggi.
Dikutip dari laman halodoc yang ditinjau oleh dr. Fadhli Rizal Makarim, dijelaskan terkait masalah diet, bahwa menjalani program diet agar tetap konsisten itu membutuhkan usaha yang gampang-gampang susah.
Sebab harus menjaga pola makan agar teratur dengan beradaptasi pada pola makan baru, selain mengonsumsi makanan pokok yang kaya nutrisi dan protein, juga harus diimbangi dengan makanan ringan yang sesuai.
Dalam beberapa produk tertentu mungkin saja pudding bisa dijadikan sebagai salah satu makanan ringan saat diet, tentu tidak semua pudding, anda bisa memilih pudding yang memiliki kandungan lemak dan gula yang rendah.
Meskipun begitu juga kurang direkomendasikan untuk mengonsumsi pudding instan saat diet, sebab beberapa kandungan lainnya, seperti pewarna dan zat lain yang mungkin berdampak tidak baik apabila dikonsumsi terus-menerus.
Rekomendasi yang terbaik adalah lebih selektif dalam memilih pudding, anda bisa memilih pudding yang rendah lemak dan gula, serta memiliki kandungan serat yang tinggi.
Selain itu, anda juga bisa membuat pudding sendiri dengan tidak ditambahkan pemanis dan gula, anda bisa menggantinya dengan menambahkan topping buah-buahan.
Manfaat Mengonsumsi Pudding bagi Kesehatan
Berikut ini ada beberapa manfaat untuk kesehatan dari mengonsumsi pudding:
1. Membantu Diet
Pada beberapa merk pudding tertentu terdapat kandungan serat yang cukup tinggi yang berasal dari rumput laut. Tingginya kandungan serat tersebut bisa menyebabkan rasa kenyang bertahan lebih lama dan bisa menghindari dari aktivitas ngemil atau makan berlebihan.
2. Menurunkan Osteoporosis
Dilansir dari laman halosehat, disebutkan bahwa beberapa pudding tertentu memiliki kandungan kalsium yang lebih tinggi dari susu, sehingga mengonsumsi pudding secara rutin bisa meminimalisir terkena osteoporosis.
3. Menormalkan Kadar Kolesterol
Dilansir dari laman halosehat, dijelaskan bahwa pudding yang memiliki tekstur dan bahan sama persis seperti agar-agar juga memiliki manfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Itulah tadi beberapa manfaat yang bisa didapatkan saat mengonsumsi pudding, tidak semua pudding memiliki manfaat yang sama, bahkan ada beberapa yang mungkin memiliki kandungan gula yang cukup tinggi.
Sebaiknya sebelum mengonsumsi pudding, anda bisa lebih cermat lagi dalam memahami bahan baku yang terkandung, sebab itu akan menentukan apakah pudding yang anda konsumsi layak atau tidak.