Kalori Tumis Kol : Kecap, Nasi, Bihun, Saus Tiram, Dll

Foto Tumis Kol

Kalori Tumis Kol – Kol salah satu jenis sayuran yang bentuknya nya menyerupai kubis. Jika dilihat dari warnanya, kol dibagi menjadi tiga yaitu kol ungu, kol hijau dan kol putih. Akan tetapi meskipun berbeda warna nutrisi yang dimiliki tidak jauh berbeda.

Pada umumnya kol biasa dimasak dengan cara ditumis, selain lebih nikmat, bumbu tumis dapat meresap secara sempurna ke dalam kol, sehingga kol terasa lebih enak. Tetapi biasanya, jika ingin mendapat manfaat lebih dari kol, kol hanya direbus saja.

Tumis kol lebih lebih sering disajikan dengan bahan lain. Kombinasi ini memiliki fungsi untuk menambah minat masyarakat untuk mengkonsumsi sayur kol. Tetapi dengan penambahan bahan lain pada tumis kol juga berpengaruh pada penambahan kalori kol.

Di Masyarakat kol ditumis dengan bumbu kecap, kemudian disajikan bersama nasi. Ada juga yang menambahkan bihun pada tumis kol atau juga dengan penambahan saus tiram.

Tahukah Anda berapa kalori yang terkandung pada tumis kol? Jumlah kalori yang terdapat pada 1 porsi tumis kol adalah berkisar 145 kalori.

Selain itu, pada ada artikel ini akan dibahas tentang daftar jumlah kalori pada setiap olahan tumis kol dengan penambahan bahan pada proses pengolahannya.

Daftar Kalori Tumis Kol

Semakin banyak penambahan bahan pada tumis kol, pastinya juga menambah kandungan kalori yang ada pada tumis kol. Berikut adalah daftar kalori pada tumis kol.

Nama MakananKalori
Tumis Kol Bumbu Kecap145 Kalori
Tumis Kol + Nasi266 Kalori
Tumis Kol + Bihun295 Kalori
Tumis Kol Saus Tiram154 Kalori
Tumis Kol Wortel136 Kalori
Tumis Kol Kacang Panjang141 Kalori
Tumis Kol Cabai Hijau136 Kalori
Tumis Kol Brokoli153 Kalori
Tumis Kol Buncis136 Kalori
Tumis Kol Bumbu Pedas138 Kalori
Tumis Kol Udang236 Kalori

Dari daftar diatas jenis bahan yang digunakan akan berpengaruh pada besar kecilnya jumlah kalori. Tumis kol dengan tambahan bihun akan memiliki kalori yang lebih banyak dibandingkan dengan tumis kol dengan penambahan cabai merah.

Perhitungan diatas adalah perhitungan yang menggunakan takaran resep kami sendiri. Bisa jadi resep yang dibuat oleh orang lain memiliki kalori yang berbeda pula

Cara Membakar Kalori Tumis Kol

Aktivitas yang digunakan untuk membakar kalori yang dihasilkan oleh tumis kol sangat beragam, mulai dari aktivitas sehari-hari sampai olahraga ringan hingga berat. Pembakaran kalori ini berfungsi untuk mengubah kalori tumis kol menjadi energi.

Berikut adalah aktivitas yang dapat dijadikan pilihan untuk membakar 145 kalori dari tumis kol:

AktivitasWaktu
Menyapu30 Menit
Belajar60 Menit
Bekerja Kantoran81 Menit
Belanja40 Menit
Yoga40 Menit
Gym Ringan20 Menit
Sepak Bola15 Menit
Badminton12 Menit
Berkebun30 Menit
Bola voli30 Menit

Aktivitas harian yang bisa dijadikan pilihan pada tabel diatas adalah menyapu dan juga berkebun, yang masing-masing membutuhkan waktu 30 menit. Sedangkan olahraga yang paling efektif adalah badminton dan juga sepak bola.

Sumber Kalori Tumis Kol

Sumber kalori yang ada pada tumis kol ini berasal dari bahan utama, bahan tambahan dan juga bumbu yang digunakan pada saat proses menumis. Berikut adalah sumber kalori yang terdapat pada tumis kol:

  • Kol
  • Minyak
  • Nasi
  • Bihun
  • Kecap

Kalori yang dihasilkan oleh bahan tambahan cenderung lebih tinggi jika dibandingkan dengan kalori sayur kol sendiri.

Kandungan Gizi Apa Saja Yang Terdapat Pada Tumis Kol?

Tumis kol selain enak juga memiliki banyak sekali nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Dijelaskan oleh dr. Mikhael Yosia dari hellosehat.com kandungan gizi yang terdapat pada sayur kol adalah sebagai berikut:

  • Karbohidrat
  • Protein
  • Serat Pangan

Sedangkan kandungan vitamin dan mineralnya adalah:

  • Vitamin C
  • Kalsium
  • Vitamin B1
  • Kalium
  • Natrium
  • Vitamin B2
  • Niasin

Manfaat Tumis Kol Bagi Kesehatan

Tumis kol jika dikonsumsi dengan bijak akan memberikan banyak manfaat untuk tubuh, diantaranya:

1. Melancarkan Pencernaan

Serat pada kol termasuk kedalam serat yang tidak larut dalam air. World Journal Of Gastroenterology membuktikan bahwa serat yang tidak larut dalam air lebih baik dalam melancarkan pencernaan dibandingkan dengan serat larut air.

2. Menjaga Fungsi Jantung

Pada sayur kol terdapat antioksidan yang bernama anthocyanin, dimana menurut American Journal Of Clinical Nutrition berfungsi menurunkan resiko dari penyakit jantung dan kardiovaskuler lainnya.

3. Mencegah Kanker

Kandungan vitamin C membantu dalam pemenuhan nutrisi harian, sehingga tubuh terhindar dari serangan radikal bebas.

4. Menurunkan Tekanan Darah

Sayuran yang memiliki kandungan kalium yang tinggi mampu membantu untuk menurunkan tekanan darah. Dan ini dapat mencegah stroke sejak dini.

5. Menyehatkan otak

Kandungan nutrisi yang ada pada kol melancarkan peredaran darah ke otak sehingga otak tetap bekerja dengan baik meskipun bertambahnya usia.

Tinggalkan komentar